Astarani Batik Ecoprint Desa Pacarejo, Batik yang Ramah Lingkungan |

Astarani Batik Ecoprint Desa Pacarejo, Batik yang Ramah Lingkungan

By

Gunungkidul ( gugat.id)_// Batik motif ecoprint yang sekarang ini sedang digandrungi banyak penggemar batik, selain  karena keunikanya batik ecoprint juga ramah lingkungan sebab terbuat dari bahan-bahan alami yang tidak mencemari lingkungan.

Meskipun ecoprint merupakan batik yang mungkin masih jarang ditemui. Karena ecoprint ini berbeda dari segi proses dengan batik biasan karena tidak menggunakan malam (lilin yg digunakan untuk membuat batik).

Salah satu pembuat batik ecoprint di Gunungkidul adalah kelompok Astarani yang ada di Desa Pacarejo Semanu. Berdirinya kelompok ini tidak lepas dari peran Suhadi Kades Pacarejo.

Saat itu mahasiswa GAMAPI UGM  yg sedang melakukan loka karya di Pacarejo membentuk anggota kelompok dan mereka sangat antusias mengikuti pelatihan. Hasil karya itu kelompok ASTARANI juga pernah mengikuti pameran di hotel Grand Ambarukmo dan juga Pacarejo festival 2021 mendapatkan respon positif.

Ketua kelompok Astarani Wasiran ( 57) dalam wawancara Rabu, (01/12/2021)  menjelaskan jika motif dan warna dari ecoprint sendiri mengambil dari daun-daunan yang ada disekitar.

Ecoprint ini meminimalisir penggunaan bahan kimia. Proses pembuatan ecoprint ini sama sekali tidak menghasilkan limbah yang merusak lingkungan, dengan begitu kain dari hasil ecoprint lebih ramah terhadap kulit yang sensitif. Dengan adanya ecoprint ini kita bisa turut menjaga kelestarian lingkungan” jelasnya.

redaksi_gugat ID

Leave a Comment

Your email address will not be published.

You may also like

Hot News

Instagram
WhatsApp
Tiktok
error: Content is protected !!