Menteri PPPA kunjungi dan Sidak LPKA Gunungkidul |

Menteri PPPA kunjungi dan Sidak LPKA Gunungkidul

By

Gunungkidul (gugat.id)_//Kunjungan dan Inpeksi Mendadak  oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati, SE, M.Si di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan DIY, Bapas LPKA DIY yang berada di Jln. MGR Sigiyo pranoto, Mulyosari, Baleharjo Wonosari Gunungkidul. 

Bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II Yogyakarta telah berlangsung kegiatan kunjungan Menteri PPPA Ibu I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Selasa, (21/12/2021).

Kegiatan kunjungan di LPP Yogyakarta diantaranya di Poliklinik minimum medium maksimum, Wisma Hunian Minimum Security yang terdiri dari  Kamar Lansia, Kamar Ibu dan Anak, Kamar Tamping dan Pekerja, Ruang Bermain Anak, Balai Latihan Kerja ( Sarana Asimilasi dan Edukasi ) seperti kegiatan : membatik, merajut, menanam jahe, pembuatan bakeri, menjahit unggulan membikin bad cover dan sprei.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati SE MSI, Kepala Badan Pengembangan Hukum dan HAM Sri Puguh Budi Utami, Bc.I.P, SH  MH, Kanwil Kemenkumham Propinsi DIY Budi Argap Situngkir, Bc.I.P, SH, MH, Kepala Divisi Kemasyarakatan DIY I Gusti Putu Ayu Suwardani, Bc.I.P, SH, MH, Kalapas Perempuan dan Anak Yogyakarta Agustina, Dll.

Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati dalam sambutanya mengatakan

“Tidak ada kata terlambat bagu ibu2 warga lapas dan pendampingan yang luar biasa dari kalapas, mudah – mudahan di LPP ini sebagai ajang merefleksi diri bagi ibu warga binaan  kita harus menatap masa depan yang lebih jauh lagi, perempuan bisa ikut berperan dalam pembangunan ini. Tetap kuat ikuti apa arahan kepala lapas disini, terimakasih sudah memberikan yang terbaik saya harapkan ibu-ibu  binaan dapat menggunakan apa yang sudah disediakan” demikian Menteri dalam sambutannya.

Kegiatan dilanjutkan dengan Pertunjukan Musik Accoustic penampilan dari warga binaan di Pendopo Dewi Sinta termasuk penyerahan bantuan anak dan pemberian alat tata boga.

Secara khusus Maeri juana warga binaan asal Philipina dengan kasus Narkoba yang bisa di hukum seumur hidup membacakan puisi.

Perlu diketahui saat ini warga binaan di LPKA DIY berjumlah 124 orang dengan 2 bayi dari ibu dengan kasus narkoba dan penipuan.

Redaksi_gugat ID

Leave a Comment

Your email address will not be published.

You may also like

Hot News

Instagram
WhatsApp
Tiktok
error: Content is protected !!