Sambut Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1444 H, Polres Gunungkidul Gelar Acara Pengajian |

Sambut Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1444 H, Polres Gunungkidul Gelar Acara Pengajian

By

Gunungkidul (gugat.id) – Dalam rangka memperingati hari Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1444 H, jajaran Polres Gunungkidul mengadakan pengajian dengan tema “Semangat Isra Mi’raj menguatkan keimanan, ketaqwaan dan soliditas guna mewujudkan polri presisi.”

Kamis (23/02/23) bertempat di Masjid Promoter Baiturahman Polres Gunungkidul dengan dihadiri Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri, S.I.K., Wakapolres Gunungkidul KOMPOL Chandra Lulus Widiantoro, S.I.K., Kabagops Polres Gunungkidul KOMPOL Rachmadiwanto, S.H., dan Ustad Ahmad Munir, SH.I. Ketua LFNU Kabupaten Gunungkidul.

Dalam sambutan Kapolres Gunungkidul menyampaikan ucapan rasa terimakasihnya kepada Ustad Ahmad Munir yang telah memberikan tauziah kepada anggota polres.

“untuk mengambil nilai-nilai mendukung pelaksaanan tugas dengan ikhlas di wilayah Gunungkidul. Menjadikan kita hidup kita semua nilai untuk menjaga keimannan dan nilai-nilai Kebhinekaan Kesatuan Indonesia. Meningkatkan iman dan mensyukuri nikmat allah dengan bekerja dengan ikhlas dan tanggung jawab terhadap pelaksaan tugas”. tegasnya.

Sementara dalam tauziahnya ketua LFNU Kabupaten Gunungkidul berpesan agar umat mencurhatkan semua dijalan allah seperti kita menanam sebuah kebaikan yang akan juga menghasilkan kebaikan juga.

“Healing kita ialah beraada diatas sajadah dimana pun tempatnya kita harus pintar-pintar menyisihkan waktu untuk sholat agar tetap menjaga keimanan kita lebih kuat. Ketika kita perjalanan menuju setiap tempat.dan ada masjid yang sering kita lewati. Ada baiknya agar singgah ataupun mampir untuk sholat agar menjadi lebih meningkatkan iman kita kepada Allah SWT.” Jelasnya.

Ia menambahkan apa yang disebut dengan akhlak baik dan buruk itu seberapa kemudian gerakan saja kalau misalnya kita kesandung maka biasanya kita bilang kurang ajar, akan baiknya ditahan agar mengucapkan hal yg baik agar menjadi kebiasaan yang baik.

“Kebahagian kita adalah saling memaklumi atau saling memahami dan mengerti agar menjadi hal yang lebih baik.Ketika kita diberikan amanah dari sesorang kita harus bisa menjaga dengan baik agar menjadikan rasa kepercayaan kita terhadap orang lain dan dapat menambah keimanan kita semua” ujarnya menutup tauziah.

(red/gn)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

You may also like

Hot News

Instagram
WhatsApp
Tiktok
error: Content is protected !!