Jelang Bulan Ramadhan Dinas Perdagangan Gunungkidul Adakan Giat Pasar Murah. |

Jelang Bulan Ramadhan Dinas Perdagangan Gunungkidul Adakan Giat Pasar Murah.

By

Gunungkidul (gugat.id) – Dalam rangka menghadapi bulan Ramadan dan juga Idul Fitri pemerintah Kabupaten Gunungkidul dalam hal ini Dinas Perdagangan mengadakan pasar murah di beberapa tempat, sebagai awal diadakan pasar murah diadakan di pasar pahing tepatnya di Kalurahan Mulusan, Kapanewon Paliyan, Rabu (15/03/23).

Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk membantu masyarakat dan juga untuk mengendalikan inflasi di mana pada saat menjelang Ramadhan ataupun menjelang Idul fitri biasanya harga-harga merangkak naik.

Kegiatan pasar murah ini bekerjasama dengan Bank BDG dimana Bank BDG memberikan bantuannya atau subsidi sebesar Rp1.000 per kilo kepada masyarakat, subsidi diberikan dalam bentuk minyak goreng atau minyakkita dan gula.

“Kegiatan hari ini merupakan langkah awal atau kegiatan awal yang akan dilakukan oleh Dinas Perdagangan ke-5 lokasi atau 5 Kalurahan, yang pertama adalah hari ini di Kalurahan mulusan untuk besok Senin tanggal 20 di Grogol, Giring, Paliyan, dan tanggal 28 di Kalurahan Bejiharjo Kapanewon Karangmojo” jelas Retno Utami, ST.MAP Subkoordinator Distribusi Barang Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan Gunungkidul.

Retno Utami menambahkan jika rencana kedepan BDG tetap akan memberikan bantuan subsidi untuk program pasar murah ini.

“Untuk Bulan April kami juga sudah menjadwalkan pasar murah itu di Kalurahan Plembutan Kecamatan Playen dan Kalurahan Kepek Kecamatan Wonosari pada rencananya di setiap pasar murah BDG akan memberikan subsidinya sebesar 1 juta dalam bentuk pengurangan harga misalnya untuk minyak goreng dari harga Rp 13.500,-per liter karena sudah disubsidi atau diberikan yang berasal dari BDG jadi menjadi Rp12.500,-” imbuhnya

Serupa dengan minyak goreng, pasar murah jenis gula juga mendapat harga subsidi dari harga Rp13.500, – menjadi RP 12.500,- per kilo. Sedangkan untuk beras pemium karena beras sudah disubsidi oleh pemerintah secara langsung maka untuk beras premium tidak dapat lagi diberikan subsidi.

Diharapkan dengan 5 titik yang akan dilaksanakan atau sebagai lokasi pelaksanaan pasar murah dapat membantu kebutuhan masyarakat menjelang puasa ataupun menjelang Idul Fitri.

(red/gn)

https://www.gugat.id/atasi-inflasi-dan-kemiskinan-sri-sultan-ganti-strategi-penanganan/

Leave a Comment

Your email address will not be published.

You may also like

Hot News

Instagram
WhatsApp
Tiktok
error: Content is protected !!