GUGAT.ID (Yogyakarta) – Kelompok musik legendaris Yogyakarta KPJM (Kelompok Penyanyi Jalanan Malioboro) akan memeriahkan panggung di halaman Kepatihan kota Yogyakarta pada Rabu 31 Agustus 2022.
Saat di konfirmasi, Tiyas Pasupati Rana perwakilan KPJM menuturkan bahwa sejak terbentuknya sekitar tahun 1985 tetap konsisten mengingatkan perlunya pengetahuan dan pahaman arah yang jelas tentang sebuah budaya, khususnya pada generasi muda.
Baca Juga
- Belasan Naga Menghiasi Langit Pantai Samas
- Teater Kembali Menggeliat di Yogyakarta
- Bazar Kuliner Tradisional di Pasar Lawas Mataram
“Bahwa selama ini budaya yang menjadi jati diri bangsa telah luluh lantak oleh waktu dari rezim ke rezim,” kata dia.
Karya yang legendaris yang berkaitan dengan pernyataan tersebut dari KPJM adalah salah satu karyanya yang berjudul “Geger“. Selain itu juga karya yang berjudul ” Belantara ” yang berisi sindiran terhadap penguasaan lahan-lahan yang menggusur rakyat kecil demi membangun simbol-simbol kemewahan.
Acara tersebut digelar pada 31 Agustus 2022 di halaman komplek kantor Kepatihan Jl. Malioboro No.16, Suryatmajan, Kec. Danurejan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta dalam rangka memperingati 10 Tahun Undang-undang keistimewaan Yogyakarta.
KPJM kini berada pada management Studio ALVF sebagai studio yang mencoba mewadahi artis -musisi khususnya Yogyakarta supaya bisa lebih dihargai secara profesional, sehingga berada pada porsi sebagaimana mestinya.
Red/slmt Bdjo