GUGAT.ID – Ketrampilan dalam berenang memang sebaiknya diberikan oleh orang tua kepada putra putrinya selain juga memberikan pengawasan dalam hal bermain karena tentunya orang tua tak pernah menginginkan hal buruk terjadi kepada anak -anaknya.
Seperti yang dialami oleh Deva Hafisah Nanda (14) seorang pelajar kelas I MTS Yappi Kenteng Karangmojo asal Dusun Geblug Rt 004/001 Kenteng Ponjong Gunungkidul yang harus meregang nyawa saat bermain di sebuah bendungan, pada Rabu (25/05/22).
Saat itu korban bersama 8 orang temanya mengendarai 4 buah sepeda motor menuju ke Bendungan Beton Umbulrejo Ponjong sesampainya di tempat tersebut hanya bermain dipinggiran selama kurang lebih 15 menit untuk kemudian menuju ke Kaligesing.
Di kali Kaligesing itu tepatnya di Padukuhan Simo II, Genjahan, Ponjong korban bersama 3 teman lainya melepas baju untuk mandi yang ternyata kalinya sangat dalam sementara korban tidak bisa berenang.
Baca Juga
- Truk Tronton Bermuatan Kalsit Terguling Ditanjakan Pedotan Kali Petung
- Diduga Mengantuk, Mobil Artis Campursari Vera Ferlista Menabrak Tiang Petunjuk Hotel
Salah satu dari temanya bernama Egi Joko Prasetyo berusaha menolong namun tidak berhasil sehingga teman korban memberi tahu ke orang untuk dilakukan pertolongan namun korban sudah meninggal dunia, hingga selanjutnya dilaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ponjong.
Kepala Humas Polres Gunungkidul AKP Suryanto menjelaskan selanjutnya Polsek Ponjong beserta petugas medis mendatangi TKP.
“Hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda – tanda penganiayaan, kesimpulan murni kecelakaan tenggelam (ditemukan cairan / busa pada mulut dan hidung),” ungkapnya.
(red/v3)